Sabtu, 20 September 2025

Investasi Syariah Bagi Pemula, Pahami 5 Langkah Ini


Investasi Syariah Bagi Pemula

Investasi syariah semakin diminati oleh masyarakat. Indonesia adalah negara muslim terbesar di dunia merupakan pangsa pasar potensial untuk pengembangan industri keuangan syariah. Sebagai bagian dari industri keuangan syariah, investasi syariah berperan penting untuk meningkatkan pangsa pasar industri keuangan syariah di Indonesia.

Meskipun perkembangannya relatif baru dibandingkan perbankan syariah maupun asuransi syariah, diharapkan investasi syariah di pasar modal Indonesia akan terus bertumbuh pesat. Hal itu menjadi peluang dan tantangan bagi para pelaku bisnis syariah. Terlebih pada upaya mengembangkan sumber daya masyarakat. Yuk, kita simak penjelasan apa itu investasi syariah, produk, hingga cara memulai investasi syariah bagi pemula!


Apa itu investasi syariah?

Kata investasi berasal dari adopsi kata bahasa inggris, investment. Invest merupakan kata dasar investment yang artinya menanam. Lebih lanjut, menurut kamus istilah pasar modal dan keuangan, investment memiliki arti penanaman uang atau modal dalam suatu perusahaan atau proyek untuk tujuan memperoleh keuntungan.

Sementara itu, kamus lengkap ekonomi menyebut bahwa investasi merupakan saham penukaran uang dengan beragam bentuk kekayaan lain seperti saham atau harta tidak bergerak, dapat ditahan selama periode waktu tertentu agar menghasilkan pendapatan. 

Investasi syariah adalah penanaman modal masyarakat dengan tujuan mendapatkan keuntungan sesuai prinsip dan hukum Islam. Prinsip hukum syariah dan operasional investasi berbasis syariah dinaungi oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI) lewat fatwa Dewan Syariah Nasional (DSN). Fatwa DSN-MUI inilah yang menjadi rujukan dalam pengembangan pasar modal syariah Indonesia.


investasi syariah bagi pemula
Ilustrasi investasi syariah (Photo by Pexels/Alesia  Kozik)

Produk investasi syariah

Pasar modal syariah mengeluarkan produk berupa investasi yang kemudian didistribusikan oleh bank-bank syariah Indonesia. Cara kerja atau sistem pasar modal syariah sama dengan pengelolaan pasar modal umum. Akan tetapi, pasar modal syariah menganut sistem syar'i yakni dari sisi akad, sumber dana atau aset para investor.

Melansir dari laman Otoritas Jasa Keuangan, terdapat produk investasi syariah yang tidak bertentangan dengan prinsip syariah di pasar modal. Beberapa produk investasi tersebut adalah Efek Syariah Saham, Sukuk dan Reksa Dana Syariah.


5 cara mudah memulai investasi syariah

1.     Memilih perusahaan Efek yang memiliki Syariah Online Trading System (SOTS)

Pertama,  harus memilih perusahaan efek yang mempunyai SOTS, yakni sistem transaksi saham syariah secara online yang memenuhi prinsip syariah di pasar modal.

Fitur yang dimiliki SOTS antara lain (1) hanya saham syariah yang dapat ditransaksikan, (2) transaksi beli saham syariah hanya dilakukan tunai, (3) tidak dapat melakukan transaksi jual saham syariah yang belum dimiliki (4) laporan kepemilikan saham dipisah dengan kepemilikan uang sehingga saham syariah yang dimiliki tidak dihitung sebagai modal (uang). 


2.     Membuka buku rekening efek syariah

Setelah menentukan perusahaan efek,  bisa membuka rekening efek syariah. Seperti halnya pembukaan rekening konvensional, kamu diminta mengisi formulir disertai kelengkapan berkas lainnya yakni fotokopi KTP/KITAS, fotokopi halaman depan buku tabungan dan fotokopi NPWP. Jangan lupa, pastikan persyaratan sesuai perusahaan efek yang dituju.


3.     Memastikan telah terkonfirmasi sebagai investor

Setelah terkonfirmasi sebagai investor apabila telah mendapatkan Nomor Rekening Efek (NRE), Nomor Rekening Dana Nasabah (RDN) Syariah, username beserta password, trading pin dan aplikasi SOTS.


4.     Melakukan transfer uang untuk modal awal

Pada tahap ini, kamu bisa melakukan transfer uang sebagai modal awal untuk membeli saham syariah. Jumlah yang dibutuhkan bisa dimulai dari Rp. 100.000,-. Selain itu, jangan lupa unduh aplikasi SOTS untuk melakukan transaksi jual beli saham syariah.


5.     Mempelajari saham syariah

Sahabat harus mengetahui seluk-beluk saham yang diinginkan sebelum melakukan pembelian. Kamu bisa memeriksa perusahaan apa saja yang masuk kategori syariah di Daftar Efek Syariah (DES). Terdapat dua jenis DES yang diterbitkan yakni bersifat periodik dan berkala.


Siap memulai investasi syariah

Kita sudah mengenal apa itu investasi syariah, berbagai produk hingga langkah-langkah mudah untuk memulai investasi syariah. Investasi syariah di pasar modal Indonesia harapannya terus mengalami pertumbuhan yang pesat. Setelah mengetahui cara memulai investasi syariah dengan lima langkah di atas, sahabat tertarik mencoba?


Sumber referensi:

https://ojk.go.id/id/kanal/syariah/pages/pasar-modal-syariah.aspx  

https://sikapiuangmu.ojk.go.id/FrontEnd/CMS/Article/20599 

https://idxislamic.idx.co.id/whats-on-idx-islamic/berita-dan-artikel/12-tahun-diluncurkannya-sharia-online-trading-system-sots/

Hadi, A. C., & Mujiburrahman, M. (2011). Investasi syariah: konsep dasar dan implementasinya.


Tidak ada komentar: